Yuk Lanjut ke topic
berikutnya tentang NAPZA……STILL FROM PPS UKESMA UGM 2012
..
By BRO EKO PRASETYO
NAPZA pada intinya sama dengan NARKOBA. NAPZA kependekan
dari Narkotika Psikotropika, dan Zat Adiktif. Namun istilah NAPZA lebih sering
digunakan pada bidang medis. Pecandu NAPZA pasti memiliki drug choice yang akan
digunakan selama hidupnya. Misalnya benzodiazepine untuk penenang, sabu, putaw,
miras. Pecandu benzodiazepine biasanya adalah orang – orang yang banyak memilki
permasalahan dalam hidupnya, sebab jenis ini digunakan sebagai penenag.
Sedangkan sabu biasanya banyak dipakai oleh seniman atau orang yang ingin
tampil PD di hadapan umum karena jenis ini menimbulkan efek euphoria. Pecandu
yang suka sex , drug choicenya biasanya adalah putaw. Sedangkan pecandu miras
biasanya orangnya kasar dan keras. Dari khasiat yang disalahgunakan ini kita
dapat mengetahui apa penyebab seseorang “mencicipi” NAPZA.
Ada suatu keadaan yang disebut sakau. Pecandu merasakan
sakit sekali pada badannya. Sakau ini ada dua jenis yaitu sakau fisik dan sakau
psikis. Sakau fisik dapat hilang setelah pecandu mengkonsumsi kembali drug
choice nya. Sedangkan sakau psikis dapat hilang setelah pecandu pria
mengeluarkan air maninya. Sakau biasanya belum bias menyebabkan mati. Yang
menyebabkan pecandu mati adalah OD atau OVER DOSIS. Sehingga SAKAU dan
OVERDOSIS adalah berbeda.
Salah satu contoh yang termasuk NAPZA yakni miras yang
berisi alcohol. Miras dapat menyebabkan gagal nafas. Karena darah pecandu akan
mengental sehingga kesulitan untuk mengikat oksigen. NAPZA lainnya dapat juga
menimbulkan gangguan pendengaran. Namun gangguan pendengaran ini dapat terjadi
setelah bertahun – tahun mengkonsumsinya.
Pecandu tidak bias dikatakan sembuh. Ia hanya dinyatakan
pulih. Jika ia kembali lagi ke masa dahulu menggunakan drug choicenya maka ini
disebut RELAPS. Sedangkan jika ia berganti drug choice nya , ini disebut
SLIP. Rehabilitasi pecandu harus dimulai
dari sikapnya dahulu. Setelah ia dapat merubah sikapnya maka ia akan memerlukan
sosok penolong yakni TUHAN/ALLAH. Sehingga lama – kalemaan dengan melakukan
kebiasaan baik dan mendekatkan diri kepeda TUHA N ia dapat pulih. Sedangkan
dalam medis , cara untuk merehabilitasi pecandu NAPZA dapat dilakukan dengan
member drug choicenya namun dengan dosis yang dikurangi sedikit demi sedikit
sampai pecandu tidak akan mengkonsumsinya lagi.
Udah tau kan bahayanya NAPZA itu gimana ?? So…. Ayo
wujudkan masyarakat bebas NAPZA dimulai dari diri sendiri dan lingkungan ^^.
0 komentar:
Posting Komentar